Pertama, cara antisipatif atau preventif. Prinsipnya, mencegah hilangnya data dengan perlakuan tertentu. Misalnya:
- Tidak menyimpan segala data di Drive C. Khususkan Drive C hanya untuk sistem operasi dan software-software penunjang lainnya. Jika menggunakan office-nya Microsoft, lokasi simpan file saya ubah ke folder selain di Drive C. Demikian juga untuk file-file download, saya lebih senang untuk mengarahkannya langsung ke Drive lain. (Untuk langkah-langkah settingnya, saya percaya sudah banyak yang tahu). :) :)
- Menghindari memiliki partisi tunggal di harddisk. Selain Drive C, usahakan untuk membuat beberapa partisi lagi sehingga dalam satu harddisk ada lebih dari satu partisi. Saat ini saya masih suka menggunakan software Partition Magic untuk membuat partisi-partisi dalam harddisk. Jika sudah tercipta, maka simpanlah data-data Anda di partisi-partisi tadi (selain Drive C).
- Membackup data secara rutin. Mungkin 3 bulan sekali, atau lebih, tergantung kebutuhan Anda dan tingkat kepentingan data yang Anda miliki. Tidak masalah bila daya tampung harddisk Anda berpuluh bahkan beratus giga, tapi yakinlah bahwa ada data-data tertentu yang tidak bisa tergantikan jika hilang/rusak. Data-data bisa dibackup ke HD khusus untuk backup, atau di’bakar’ ke dalam cd/dvd. Kalau dipikir-pikir, masih lebih mahal data Anda ketimbang harga beberapa keping cd/dvd untuk backup data.
Sedianya ingin menuntaskan posting terkait Computer Crash dan cara/tips mengurangi efek 'sakit hati' atas kejadian ini. Tapi apa daya mata dan tubuh sudah tidak mau kompromi. Terpaksa saya lanjutkan pada postingan selanjutnya. Maaf berkali-kali maaf. :)
{ 2 comments... read them below or add one }
wah tips yang berguna sekali nih oke deh ...!!!
@ Pencuri Kode
trima kasih kang Noval, atas apresiasinya. :)
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan Sobat Blogger semua. Komentar Anda, mempermudah saya berkunjung balik.
So, silahkan isi lengkap URL Anda dengan format http://www.domainAnda.com.
Matur nuwun.