Anda Ingin Menjadi Pahlawan?

Setiap 10 Nopember, diperingati bangsa kita sebagai hari pahlawan. Berbagai cara dilakukan untuk memperingatinya, namun umumnya, di instansi-instansi pemerintah dan sekolah-sekolah, dilaksanakan upacara untuk memperingati hari pahlawan ini. Peringatan yang dimaksudkan sebagai upaya untuk mengenang perjuangan dan pengorbanan hidup para pahlawan bangsa demi tegaknya kemerdekaan dan lahirnya bangsa (Indonesia) yang berdaulat dan bermartabat.

Alhamdulillah, bangsa kita masih memperingati hari pahlawan ini. Dan menjadi harapan terbesar kita, hal demikian bukanlah sekedar seremoni belaka, hanya mengenang perjuangan dan pengorbanan para pahlawan kita. Semoga dengan peringatan ini, nilai-nilai luhur kebangsaan yang disemaikan oleh para pahlawan, mampu bertumbuh dengan subur di hati, pikiran, dan perilaku hidup kita sebagai anak bangsa.

Dalam benak Anda, siapakah pahlawan itu?

Menurut sudut pandang saya, pahlawan adalah orang yang memperjuangkan nilai-nilai luhur dan memiliki cita-cita agung untuk diperjuangkan dan diwujudkan dalam kehidupan. Seorang pahlawan, adalah ia yang hidup sepenuh martabat diri, yang berjuang dan berkorban demi mewujudkan kemuliaan hidup. Tidak hanya untuk dirinya sendiri, melainkan juga terutama bagi insan lainnya. Tidak peduli apakah perjuangan ini dihargai, ataukah tersia-sia. Entah jalan kemuliaan yang di dapat, atau malah takdir ke"mati"an yang dijelang.

Lalu, siapakah pahlawan itu?

Ia adalah pejuang nilai-nilai. Sesosok insan yang tidak gentar melawan arus zaman. Seseorang yang merelakan diri menjadi yang terasing dalam zamannya, tersingkir dari zona nyaman kehidupan yang memapan. Demi sebuah cita-cita. Untuk sebuah nilai dan tujuan yang mulia.

Siapa pahlawan itu?

Seorang suami dari isteri, isteri dari suami, orang tua bagi anaknya; yang rela berjuang membanting tulang dan tegar berusaha untuk kehidupan yang layak bagi keluarga dan anak keturunannya. Yang dengan kasih sayangnya berjuang menanamkan nilai-nilai luhur kehidupan kepada anak-anaknya, agar terus lestari hingga ke generasi berikutnya.

Seorang pelajar, yang mencari ilmu bukan demi angka semata namun lebih kepada pencarian nilai-nilai kebaikan hidup. Menghayati, mengamalkan dan memperjuangkannya agar tumbuh mengakar dalam hidup dirinya dan masyarakat lingkungannya.

Sesosok petugas kebersihan, 'pasukan' baju kuning, yang menyapu jalanan dan bekerja bukan hanya demi kewajiban tugas, namun memaknainya untuk sebuah nilai kebersihan dan keindahan hidup, di wajah kota dan juga wajah kita.

Seorang pahlawan, adalah ia yang hidupnya penuh dinamika perjuangan dan pengorbanan untuk tertanam, bertumbuh dan melestarinya nilai-nilai Ketuhanan, nilai-nilai kemanusiaan dan nilai-nilai semesta ini, di dalam kehidupan. Ia adalah pejuang di jalan sunyi, sehingga tidak semua orang menyadari makna perjuangan yang ia darma baktikan. Orang-orang hanya akan menyaksikan bibir yang tersenyum saat kematian menyapanya.

Bukan manusia yang akan menyematkan bintang tanda jasa kehormatan di dadanya, melainkan Tuhan Sang Penguasa Semesta ini.

Doa dan salam tulus bagi Sang Pahlawan. Yang telah mendahului kita, dan yang tengah berjuang di antara kita, saat ini.